Article Blog Jenis Cabai Sambal sambal ijo monsera

9 Jenis Cabai di Seluruh Dunia

Bukan menjadi rahasia lagi jika jenis cabai di seluruh dunia ada banyak. Di mana, setiap jenis cabai memiliki bentuk, warna dan tingkat yang berbeda-beda.

9 Jenis Cabai di Seluruh Dunia

Cabai merupakan salah satu bumbu dapur yang paling populer dan memberikan sensasi pedas pada masakan. Berikut ini adalah 9 jenis cabai di seluruh dunia yang perlu diketahui.

1. Cabai Carolina Reaper

Cabai Carolina Reaper adalah sebuah jenis cabai yang berasal dari Amerika Serikat. Jenis cabai ini dikenal luas karena tingkat kepedasannya yang luar biasa tinggi.

Karakteristik Cabai Carolina Reaper:

• Memiliki tingkat kepedasan yang sangat tinggi jika dibandingkan dengan cabai rawit biasa.
• Bentuknya cukup unik dengan ujung yang menyerupai ekor kalajengking.
• Memiliki warna yang bervariasi mulai dari hijau saat muda hingga merah tua saat matang.
• Tidak hanya rasa pedas, Carolina Reaper juga memiliki rasa buah yang sedikit manis namun rasa pedasnya tetap mendominasi.

2. Trinidad Moruga Scorpion

Trinidad Moruga Scorpion adalah jenis cabai yang berasal dari desa Moruga, Trinidad dan Tobago.

Jenis cabai ini juga terkenal karena tingkat kepedasannya yang sangat tinggi dan sempat memegang rekor sebagai cabai terpedas di dunia sebelum digantikan oleh Carolina Reaper.

Karakteristik Trinidad Moruga Scorpion:

• Memiliki tingkat kepedasan yang sangat tinggi meskipun tidak memberikan sensasi pedas yang luar biasa seperti Carolina Reaper.
• Bentuknya unik dengan ujung yang meruncing seperti ekor kalajengking.
• Warnanya berubah seiring kematangan, dari hijau menjadi kuning keemasan, lalu merah menyala.
• Cabai yang berwarna merah biasanya memiliki tingkat kepedasan tertinggi.
• Ukurannya relatif kecil dibandingkan cabai besar lainnya.

3. 7 Pot Doughlah

Dikenal juga sebagai Chocolate 7 Pot atau Trinidad Douglah yang merupakan jenis cabai yang berasal dari Trinidad. Menurut kepercayaan lokal, bahwa satu buah cabai ini cukup untuk membumbui 7 panci sup.

Karakteristik 7 Pot Doughlah:

• Memiliki penampilan yang khas dengan kulit berwarna cokelat tua hingga ungu tua, seringkali dengan permukaan yang tidak rata.
• Saat masih muda, cabainya berwarna hijau lalu berubah menjadi cokelat gelap saat matang.
• Memiliki ukuran yang sedang dengan rasa pedas yang ekstrim.
• Memiliki sedikit rasa buah dengan rasa pedas yang mendominasi.

4. 7 Pot Primo

Cabai 7 Pot Primo termasuk dalam keluarga 7 pot yang terkenal dengan tingkat kepedasannya yang ekstrim.

Karakteristik 7 Pot Primo:

• Memiliki bentuk yang unik, seringkali memanjang dengan ujung yang meruncing.
• Warna cabai yang bervariasi, mulai dari hijau saat muda hingga merah tua saat matang.
• Ukurannya relatif kecil hingga sedang.
• Memiliki tingkat kepedasan yang ekstrim.
• Memiliki sedikit rasa buah terutama saat matang namun tetap didominasi dengan rasa pedas.

5. Naga Viper

Nama Naga Viper sendiri terinspirasi dari bentuk cabai yang unik dan memiliki tingkat kepedasan yang luar biasa. Jenis cabai ini merupakan hasil persilangan dari beberapa jenis cabai pedas lainnya.

Karakteristik Naga Viper:

• Bentuknya unik, seringkali melengkung seperti taring ular kobra.
• Warna cabai ini bervariasi, mulai dari hijau saat muda hingga merah tua saat matang.
• Ukurannya relatif kecil hingga sedang, namun tingkat kepedasannya sangat tinggi.
• Memiliki tingkat kepedasan yang sangat tinggi.
• Memiliki rasa pedas yang luar biasa. Namun, Naga Viper juga memiliki sedikit rasa buah terutama saat matang. Namun, rasa pedasnya tetap mendominasi.

6. Pepper X

Pepper X adalah cabai hasil persilangan antara Carolina Reaper dengan jenis cabai sangat pedas lainnya. Karena sangat pedas, maka mengkonsumsi cabai ini dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada mulut, tenggorokan dan saluran pencernaan.

Karakteristik Pepper X:

• Memiliki tingkat kepedasan yang sangat ekstrim melebihi Carolina Reaper.
• Secara fisik, jenis cabai ini memiliki kemiripan dengan Carolina Reaper. Bentuknya berlekuk-lekuk sehingga memberikan area permukaan yang lebih luas untuk menghasilkan senyawa capsaicin lebih banyak.
• Ukurannya relatif kecil hingga sedang, namun tingkat kepedasannya sangat tinggi.

7. Cabai Leysa

Cabai Leysa merupakan jenis cabai yang berasal dari Ukraina. Jenis cabai ini sangat cocok untuk dipanggang atau dimakan mentah.

Karakteristik Cabai Leysa:

• Ukuran dan bentuk cabai ini sangat bervariasi, mulai dari yang kecil dan bulat hingga yang besar dan lonjong.
• Memiliki tingkat kepedasan yang lebih ringan dibandingkan jenis cabai sebelumnya.
• Selain rasa pedas, jenis cabai ini juga memiliki sedikit rasa manis saat sudah matang.

8. Giant Aconcagua Pepper

Merupakan jenis cabai yang terkenal karena ukurannya yang sangat besar. Jenis cabai ini berasal dari Argentina dan sering disebut sebagai cabai terbesar di dunia.

Karakteristik Giant Aconcagua Pepper:

• Memiliki panjang hingga 10 inci atau lebih dengan diameter sekitar 2 inci.
• Bentuknya cenderung panjang dan meruncing mirip dengan paprika namun dengan ukuran yang jauh lebih besar.
• Saat matang, cabai ini biasanya berwarna merah cerah.
• Memiliki rasa yang manis dan tidak pedas.
• Daging buahnya tebal dan kaya akan vitamin.
• Tanaman ini cukup tahan terhadap cuaca panas dan proses penanamannya yang relatif mudah.

9. Cabai Ijo

Cabai ijo adalah jenis cabai yang masih muda dan belum matang. Meskipun tidak sepedas cabai merah, cabai hijau ini memiliki rasa yang khas dan sering digunakan dalam berbagai masakan.

Karakteristik Cabai Ijo:

• Memiliki warna hijau cerah saat muda dan akan berubah warna menjadi merah atau kuning saat matang.
• Rasa pedasnya lebih ringan dibandingkan cabai merah, namun tetap memberikan sensasi pedas yang khas. Selain itu, cabai hijau juga memiliki sedikit rasa manis dan segar.
• Daging buahnya cenderung lebih tebal dan renyah dibandingkan cabai merah.
• Kaya akan vitamin C, vitamin K dan berbagai antioksidan lainnya.

Manfaat Cabai Secara Umum

Cabai memiliki kandungan capsaicin di dalamnya. Senyawa ini memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan selama dikonsumsi dalam batas yang wajar. Manfaat cabai secara umum ada beberapa, yaitu:

1. Dapat meredakan nyeri.
2. Dapat meningkatkan suhu tubuh dan metabolisme untuk membakar kalori lebih banyak.
3. Dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
4. Kandungan vitamin C yang tinggi dalam cabai membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tubuh lebih tahan terhadap penyakit.
5. Serat dalam cabai membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.
6. Cabai mengandung antioksidan yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
7. Senyawa anti inflamasi dalam cabai dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Sambal Ijo Monsera, Warna Ijo Alami yang Menggugah Selera

Pada zaman modern seperti saat ini, menggunakan sambal praktis dan lezat dengan warna yang menggugah selera adalah jawaban bagi pecinta pedas yang tidak memiliki waktu lebih untuk membuat sambal secara manual.

Sambal Ijo Monsera terbuat dari bahan-bahan berkualitas pilihan yang masih segar sehingga menghasilkan sambal yang pedas dan lezat. Dengan tingkat kepedasan level 1 dan 5 sehingga bisa dipilih sesuai tingkat toleransi kepedasan masing-masing.

Yuk order Sambal Ijo Monsera melalui tombol di bawah ini.

Penutup

Demikian pembahasan kali ini, semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.