Blog Sambal sambal geprek monsera sambal monsera Sampah Kering

Jangan Dibuang, Sampah Kering Ini Dapat Suburkan Tanaman

Ditulis oleh: Ika Septia | 27/09/2023

Jangan Dibuang, Sampah Kering Ini Dapat Suburkan Tanaman

Sampah Kering – Jenis sampah yang tidak mudah membusuk ini sering kali kita temukan di dapur bukan? Nah, ternyata sampah kering ini sebaiknya tidak langsung buang karena berguna untuk menyuburkan tanaman.

Apa saja sampah kering di dapur yang dapat menyuburkan tanaman? simak pembahasan berikut ini.

Ampas Kopi

Ampas kopi dapat digunakan sebagai pupuk organik untuk menyuburkan tanaman karena mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi tanaman seperti pertumbuhan tanaman, meningkatkan keasaman tanah dan meningkatkan tanah serta retensi air.

Namun, saat menggunakan ampas kopi sebagai pupuk, perlu diingat bawah sebaiknya tidak menggunakan ampas kopi terlalu banyak karena bisa membuat tanah menjadi terlalu asam yang tidak semua tanaman suka dengan tanah asam seperti tanaman tomat.

Anda juga harus memastikan bahwa ampas kopi sudah kering sebelum digunakan untuk menghindari masalah kelembaban yang berlebihan di tanah.

Sampah Kering Ampas Kopi

Cara Menggunakan Ampas Kopi Sebagai Pupuk

Setelah Anda menyeduh kopi, biarkan ampas kopi tersebut mengering. Hal ini bisa dilakukan dengan menjemurnya di bawah sinar matahari atau dengan cara lain yang bisa membuat ampas kopi mengering sepenuhnya.

Campurkan ampas kopi yang sudah kering ke dalam tanah di sekitar halaman. Disini, Anda bisa mencampurnya langsung ke dalam tanah di sekitar akar tanaman atau membuat lapisan tipis di atas permukaan tanah.

Selain itu, Anda juga bisa merendam ampas kopi yang sudah kering dalam air selama beberapa hari. Di mana, air rendaman ini bisa digunakan sebagai pupuk cair yang diberikan pada tanaman secara berkala.

Kulit Telur

Kulit telur mengandung kalsium yang sangat penting bagi pertumbuhan tanaman. Kalsium ini akan membantu dalam pembentukan sel tanaman dan perkembangan akar yang kuat.

Serpihan kulit telur juga dapat membantu meningkatkan struktur tanah dan dapat mengusir beberapa hama tanaman seperti siput dan ulat.

Namun, sebelum menggunakan kulit telur sebagai pupuk, kulit telur ini sebaiknya dihancurkan dengan baik agar lebih mudah terurai di dalam tanah.

Anda bisa menggunakan pupuk dari kulit telur ini untuk tanaman yang memerlukan asam tanah rendah seperti tanaman tomat.

Sampah Kering Kulit Telur

Cara Menggunakan Kulit Telur Sebagai Pupuk

Setelah Anda menggunakan telur, bersihkan kulit telur dari sisa putih dan kuning telur. Kemudian, biarkan kulit telur mengering dengan meletakkannya di bawah sinar matahari atau mengering secara alami.

Setelah kulit telur mengering, hancurkan menjadi potongan-potongan yang lebih kecil. Campurkan serpihan kulit telur yang sudah hancur ini ke dalam tanah di sekitar tanaman Anda atau mencampurkannya langsung ke dalam tanah di sekitar akar tanaman.

Kulit Buah

Kulit buah mengandung berbagai nutrisi, termasuk serat dan unsur hara penting seperti kalium, magnesium dan fosfor yang bermanfaat bagi tanaman.

Pupuk organik dari kulit buah ini dapat membantu meningkatkan retensi air dan struktur tanah yang menjadikannya lebih subur dan lebih baik bagi pertumbuhan tanaman.

Sampah Kering Kulit Buah

Cara Menggunakan Kulit Buah Sebagai Pupuk

Setelah Anda mengkonsumsi buah, bersihkan kulit buah dari sisa daging buah dan air. Kemudian, biarkan kulit buah mengering dengan meletakkannya di bawah sinar matahari atau biarkan mengering secara alami.

Setelah kulit buah mengering, hancurkan menjadi potongan-potongan kecil. Setelah itu, campurkan serpihan kulit buah ke dalam tanah di sekitar tanaman atau tambahkan ke tumpukan kompos.

Sisa Sayuran

Menggunakan sisa sayuran sebagai pupuk organik adalah cara yang baik untuk mendaur ulang bahan-bahan organik yang tidak lagi digunakan dalam dapur dan memberikan nutrisi yang bermanfaat untuk meningkatkan struktur tanah dan retensi air.

Sampah Kering Sisa Sayuran

Cara Menggunakan Sisa Sayuran Sebagai Pupuk

Buat tumpukan kompos yang terdiri dari sisa sayuran dan pastikan untuk memotong atau menghancurkan sisa sayuran menjadi lebih kecil agar cepat terurai.

Anda bisa mencampur sisa sayuran dengan tanah di sekitar tanaman atau merendamnya dengan air selama beberapa hari yang digunakan untuk menyiram tanaman.

Potongan Kertas

Potongan kertas seperti bekas nota, koran atau bungkus yang berasal dari kertas dapat digunakan sebagai bahan yang membantu meningkatkan kesuburan tanah.

Namun, Anda juga harus memastikan bahwa potongan kertas yang akan digunakan tidak mengandung tinta beracun atau bahan kimia berbahaya.

Sampah Kering Potongan Kertas

Cara Menggunakan Potongan Kertas Sebagai Pupuk

Potongan kertas yang sudah diurai dapat dicampurkan dengan kompos atau tanah di sekitar halaman untuk membantu meningkatkan tekstur tanah dan retensi air.

Jika potongan kertas di atas permukaan tanah, hal ini akan membantu mengurangi penguapan air dari tanah, menjaga kelembaban tanah dan mencegah pertumbuhan gulma.

Selain itu, Anda juga dapat merendam potongan kertas dengan air untuk menyiram tanaman.

Wadah Bekas Sambal Instan Untuk Apa?

Wadah Bekas Sambal Instan Untuk Apa?

Wadah sambal instan menggunakan glass jar 212 untuk menjaga agar sambal yang ada di dalamnya lebih tahan lama dan lebih segar.

Sambal instan yang menggunakan kemasan glass jar 212 ini seperti Sambal Geprek Monsera. Di mana, sambal ini menggunakan bahan-bahan berkualitas dan telah teruji keamanannya mulai dari bahan, proses pembuatan hingga wadah yang digunakan.

Setelah Anda mengkonsumsi sambal Geprek Monsera, wadah bekas sambal ini bisa Anda jadikan pupuk organik yang bermanfaat bagi tanaman.

Jadi selain rasanya yang nikmat, wadahnya juga bermanfaat loh. Segera order Sambal Geprek Monsera ini di shopee atau tokopedia dengan harga yang ramah di kantong.

Penutup

Itulah tadi pembahasan tentang sampah kering di dapur yang dapat membantu menyuburkan tanaman. Terima kasih dan sampai jumpa lagi.

Baca Juga

Top Artikel

Copy link