Ditulis oleh: Ika Septia | 05/09/2023
Fakta Sambal – Sambal bukan lagi makanan yang asing bagi masyarakat Indonesia. Sebagian besar masyarakat Indonesia sangat menggemari rasa pedas pada setiap olahan hidangannya terutama masakan lokal dan Asia Tenggara.
Sambal dikenal karena tingkat kepedasannya yang tinggi. Hal ini disebabkan oleh kandungan capsaicin dalam cabai. Capsaicin adalah senyawa kimia yang memberikan rasa pedas pada lidah ketika dikonsumsi.
Capsaicin dalam cabai dapat meningkatkan metabolisme tubuh sementara, yang dapat membantu dalam proses penurunan berat badan jika dikonsumsi dalam jumlah tertentu. Di mana respons terhadap kepedasan sambal dapat sangat bervariasi pada setiap orang.
Mengkonsumsi sambal dalam jumlah besar atau berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti mulut terbakar, perut kembung, gangguan pencernaan dan diare pada beberapa orang.
Meskipun sambal dikenal karena tingkat kepedasannya, banyak orang juga menyukai sambal karena rasa dan kompleksitas rasanya.
Sambal dapat digunakan sebagai bumbu tambahan untuk meningkatkan rasa hidangan atau sebagai saus yang lezat untuk berbagai jenis makanan.
Cabai adalah bahan utama dalam pembuatan sambal dan cabai sebenarnya bukan tanaman asli Asia Tenggara.
Cabai diperkirakan pertama kali diperkenalkan ke wilayah ini oleh pedagang dari Amerika Tengah dan Selatan selama zaman penjajahan kolonial pada abad ke-16.
Seiring berjalannya waktu, masyarakat di berbagai wilayah Asia Tenggara mengembangkan berbagai variasi sambal sesuai dengan ketersediaan bahan lokal dan selera rasa wilayah tersebut.
Hal ini membuat sambal memiliki banyak jenis dengan karakteristik rasa yang berbeda. Sambal telah menjadi bagian salah satu bagian penting dari budaya kuliner di banyak negara Asia Tenggara, terutama Indonesia.
Bahkan di luar Asia Tenggara, sambal telah menjadi populer di bidang kuliner internasional dan digunakan dalam berbagai jenis hidangan.
Seiring berjalannya waktu, sambal terus mengalami perkembangan dan inovasi di mana salah satunya adalah dengan adanya sambal instan.
Di era modern seperti saat ini, semuanya menjadi lebih mudah dan instan. Hal itu juga berlaku pada olahan sambal. Sekarang ini, sudah ada sambal kemasan instan yang bisa Anda nikmati secara praktis dimanapun dan kapanpun.
Sambal instan ini bisa Anda padupadankan dengan berbagai jenis olahan hidangan dan dengan variasi tingkat kepedasan.
Namun, yang harus Anda perhatikan adalah apakah sambal kemasan instan tersebut aman dikonsumsi atau tidak.
Salah satu cara untuk memastikan apakah sambal instan tersebut aman atau tidak adalah dengan terdaftarnya produk tersebut di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
Jika sambal instan tersebut sudah memiliki ijin BPOM, artinya produk tersebut sudah memenuhi standar yang berlaku mulai dari bahan hingga proses produksinya.
Sambal Monsera merupakan sambal instan yang sudah bersertifikasi BPOM, yang artinya bahwa sambal ini aman untuk dikonsumsi dan telah diproduksi sesuai standar yang berlaku.
Sambal Monsera memiliki green house sendiri yang menghasilkan bahan-bahan untuk diolah menjadi sambal.
Dengan adanya green house, dapat memberikan kendali yang lebih baik terhadap kondisi iklim, termasuk suhu, kelembaban dan cahaya matahari untuk memaksimalkan pertumbuhan cabai.
Greenhouse juga dapat memberikan perlindungan fisik terhadap serangan hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman cabai.
Selain itu, greenhouse dapat membantu menjaga lingkungan tanaman agar tetap bersih dan terbebas dari debu, kotoran atau polusi lainnya yang dapat mempengaruhi kualitas dari cabai.
Jadi, selain perizinan yang dilakukan sesuai standar, Monsera juga memberikan kualitas yang tinggi pada produk sambalnya. Hal ini dilakukan untuk memberikan Anda rasa aman dan puas saat mengkonsumsinya.
Sambal Monsera memiliki 5 varian sambal, yaitu sambal bawang, sambal geprek, sambal ijo, sambal matah dan sambal terasi.
Sambal bawang memiliki tingkat kepedasan 1, 5 dan 10. Untuk varian sambal geprek memiliki tingkat kepedasan 5 dan 10. Sedangkan untuk varian sambal ijo, sambal matah dan sambal terasi Monsera memiliki tingkat kepedasan 1 dan 5.
Setiap varian sambal Monsera memiliki tingkat kepedasan yang berbeda, sehingga Anda bisa memilih sesuai dengan selera dan tingkat toleransi kepedasan.
Bahan-Bahan
Cara Membuat
Itulah tadi fakta tentang sambal yang masih jarang diketahui oleh sebagian orang. Baiklah cukup sekian pembahasan kali ini dan sampai jumpa dengan fakta-fakta menarik lainnya.