Ditulis oleh: Ika Septia | 24/04/2024
Kapan Boleh Makan Pedas Setelah Melahirkan – Bagi ibu yang baru melahirkan, ada banyak pantangan yang perlu dihindari agar ASI yang dihasilkan baik dan bernutrisi. Salah satu pantangan yang sering dihindari bagi ibu menyusui adalah mengkonsumsi makanan pedas.
Lantas, kapan sebaiknya ibu yang setelah melahirkan boleh makan pedas? Simak penjelasannya berikut ini.
Bagi bayi yang baru lahir, ASI merupakan makanan terbaik dibandingkan susu formula. Karena di dalam ASI terdapat berbagai zat dan nutrisi yang bermanfaat bagi tumbuh kembang si bayi.
Untuk mendapatkan ASI dengan kualitas yang baik, maka asupan makanan bagi sang ibu juga harus diperhatikan.
Meningkatkan kualitas ASI bisa dilakukan dengan cara sang ibu harus mengkonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, perbanyak makan sayur dan buah, perbanyak minum air putih, menjaga kebersihan makanan dan istirahat yang cukup.
Jika berbicara tentang makanan pedas, ibu yang setelah melahirkan boleh saja mengkonsumsi makanan pedas. Tapi hal ini dengan catatan bahwa makanan pedas dikonsumsi dalam batas yang wajar dan cukup dikonsumsi sesekali saja.
Hal ini disebabkan karena makanan pedas dapat mengubah rasa dan aroma ASI untuk si bayi. Selain itu, jika ibu mengkonsumsi makanan pedas secara berlebihan maka bisa mempengaruhi sistem pencernaannya.
Meskipun larangan mengkonsumsi makanan pedas bagi ibu menyusui terbilang mitos, namun jika ingin menghindari efek sampingnya memang sebaiknya jangan mengkonsumsi makanan pedas terlebih dahulu setidaknya sampai si bayi mulai mengkonsumsi makanan lain selain ASI.
Pantangan mengkonsumsi makanan pedas bagi ibu yang baru melahirkan memanglah mitos. Namun, mengkonsumsi makanan pedas juga dapat berisiko bagi ibu dan bayi.
Makanan pedas terutama yang bahannya menggunakan cabai mengandung zat capsaicin, di mana zat inilah yang memberikan rasa pedas dan panas pada lidah jika dikonsumsi secara berlebihan.
Makanan pedas dapat mempengaruhi rasa dan aroma ASI yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat membuat si bayi merasa kepedasan dan menangis saat minum ASI.
Jika hal ini terjadi, siklus tidur bayi juga akan terganggu karena merasa kepedasan dan mungkin akan tetap terjaga akibat perasaan tidak nyaman.
Artikel Rekomendasi : Tips Aman Makan Pedas Hindari Maag Pada Lambung
Makanan pedas dapat mempengaruhi pencernaan jika dikonsumsi melebihi batas wajar. Apabila pencernaan ibu terganggu, mungkin akan membuat kesulitan untuk menyusui si bayi setiap satu hingga dua jam sekali.
Selain pada ibu, mengkonsumsi makanan pedas yang berlebihan juga dapat mempengaruhi pencernaan si bayi. Hal ini disebabkan rasa ASI yang pedas sehingga membuat perut bayi kembung, kolik hingga diare.
Oleh karena itu, ada baiknya membatasi mengkonsumsi makanan pedas selama si bayi masih mengkonsumsi ASI secara eksklusif.
Tidak hanya mempengaruhi pencernaan, nyatanya makanan pedas yang dikonsumsi secara berlebihan juga dapat menyebabkan alergi bagi bayi.
Hal ini disebabkan ada beberapa bayi yang memiliki kulit sensitif terhadap zat capsaicin dalam cabai. Sehingga, kulit si bayi bisa menjadi gatal dan ruam.
Gatal dan ruam yang terjadi bisa membuat bayi merasa tidak nyaman dan menangis sehingga siklus tidur bayi juga dapat terganggu.
Jika hal ini terus terjadi ibu bisa mengalami stres, di mana ibu yang stres bisa mempengaruhi kualitas dan banyaknya ASI yang dihasilkan.
Sambal praktis yang mudah dalam penggunaannya adalah sambal Monsera. Memiliki banyak varian sambal yang bisa dipilih sesuai selera. Varian sambal Monsera adalah sambal bawang, sambal terasi, sambal ijo, sambal matah dan sambal geprek.
Setiap varian sambal memiliki tingkat kepedasan yang berbeda, mulai dari level satu hingga level sepuluh. Jadi, bagi ibu yang baru melahirkan bisa memilih tingkat kepedasan yang paling rendah dan dikonsumsi dalam batas yang wajar.
Rasakan kelezatan sambal Monsera dengan memesannya melalui tombol di bawah ini.
Kesimpulannya, ibu yang baru melahirkan boleh mengkonsumsi makanan pedas selama dikonsumsi dalam batas yang wajar. Semoga informasi ini bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.