Ditulis oleh: Ika Septia | 26/09/2024
Efek samping makan roti ternyata mungkin saja terjadi terutama jika mengkonsumsinya terlalu banyak.
Padahal, selain rasanya yang lezat roti juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan seperti sebagai sumber energi, meningkatkan kesehatan pencernaan, menjaga kesehatan jantung, menurunkan risiko diabetes, kaya akan nutrisi dan menstabilkan gula darah.
Setelah membahas camilan sehat yang direkomendasikan saat asam lambung, artikel ini akan membahas efek samping makan roti terlalu banyak. Yuk, simak!
Meskipun roti, terutama roti gandum, memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, faktanya mengkonsumsi roti dalam jumlah yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping.
Salah satu efek samping yang paling umum dari mengkonsumsi roti terlalu banyak adalah adanya kenaikan berat badan.
Alasanya, karena tubuh akan menyimpan kelebihan kalori dari roti sebagai lemak sehingga menyebabkan kenaikan berat badan.
Kebanyakan roti olahan juga seringkali rendah serat sehingga hal ini bisa membuat orang mudah merasa lapar dan mengkonsumsi makanan tambahan yang pada akhirnya bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
Roti putih dan roti olahan umumnya memiliki indeks glikemik yang tinggi. Semakin tinggi indeks glikemik akan semakin cepat gula darah naik setelah mengkonsumsi makanan tersebut.
Lonjakan gula darah yang diikuti penurunan yang cepat dapat menyebabkan rasa lelah dan lesu. Dalam jangka panjang, lonjakan gula darah yang terlalu sering bisa meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.
Selain itu, lonjakan gula darah akan membuat tubuh merasa cepat lapar yang juga akan berakibat pada kenaikan berat badan.
Roti sering dianggap sebagai makanan pokok yang aman. Walau demikian, mengkonsumsi roti secara berlebihan dapat menyebabkan masalah pada sistem pencernaan.
Roti putih maupun olahan umumnya rendah akan serat. Sementara serat sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan karena membantu makanan bergerak melalui saluran pencernaan dengan lancar.
Bagi sebagian orang, kandungan gluten dalam roti dapat menyebabkan reaksi alergi yang memicu berbagai masalah pencernaan seperti kembung dan sakit perut.
Selain itu, beberapa jenis roti juga mengandung bahan tambahan seperti pengembang buatan atau pengawet yang dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik di usus. Di mana, hal ini bisa menjadi penyebab adanya masalah pencernaan.
Roti merupakan sumber energi yang baik bagi tubuh. Namun, mengkonsumsinya secara berlebihan dan tidak diimbangi dengan makanan lain dapat menyebabkan kekurangan nutrisi tertentu.
Jika seseorang kekurangan nutrisi, hal tersebut akan memberikan beberapa dampak buruk bagi kesehatan tubuh. Misalnya:
Hal-hal tersebut bisa terjadi karena biasanya seseorang yang terlalu fokus pada satu jenis makanan akan cenderung mengabaikan makanan lain yang mengandung nutrisi penting lainnya.
Tanpa disadari, mengkonsumsi roti secara berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan. Di mana, hal ini disebabkan oleh beberapa hal. Antara lain:
Ada beberapa tips makan roti agar tidak berlebihan dalam mengkonsumsinya. Hal ini tentu saja bisa disesuaikan dengan kondisi tubuh.
Beberapa olahan roti seringkali dipadukan dengan sambal untuk meningkatkan rasa. Seperti roti sandwich yang kurang lengkap tanpa adanya sambal, memadukan roti dengan sambal matah Monsera akan memberikan perpaduan rasa yang unik dan menarik, yaitu pedas, segar dan sedikit asam.
Tekstur renyah dari sambal matah akan memberikan sensasi yang berbeda saat dikonsumsi bersama roti yang lembut.
Rasa pedas, segar dan sedikit asam dari sambal matah akan memberikan cita rasa yang unik dan menggugah selera saat dipadukan dengan rasa gurih dari roti.
Sambal matah Monsera ini tersedia dalam level satu dan lima, sehingga bisa dipilih sesuai selera dan tingkat toleransi kepedasan. Sambal ini menghasilkan rasa segar dan pedas yang cocok dipadukan dengan berbagai jenis makanan seperti roti.
Jadi, apapun makanannya tetaplah mengkonsumsinya dalam batas yang wajar ya. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.