Article Blog Cara Membuat Sambal Bawang Sambal sambal bawang monsera

Cara Membuat Sambal Bawang Pedas Gurih Ala Rumahan

Ditulis oleh: Ika Septia | 02/01/2025

Cara Membuat Sambal Bawang Pedas Gurih Ala Rumahan

Cara Membuat Sambal Bawang – Sambal bawang merupakan salah satu jenis sambal khas Indonesia yang sangat populer di kalangan masyarakat. Selain cara pembuatannya yang mudah, sambal bawang juga memiliki cita rasa yang khas.

Rasa pedas yang berpadu dengan rasa gurih dan sedikit manis membuat sambal yang satu ini sangat menggugah selera. 

Tips Cara Membuat Sambal Bawang

Tips Cara Membuat Sambal Bawang

Dalam membuat sambal bawang yang lezat dan menggugah selera, ada beberapa tips yang bisa diikuti. Namun, tips ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan maupun selera masing-masing ya.

1. Pemilihan Bahan

Pemilihan bahan yang masih bagus dan berkualitas sangat penting untuk menghasilkan sambal bawang yang lezat dan menggugah selera.

Cabai yang segar akan menghasilkan rasa pedas yang lebih alami dan nikmat. Karena cabai yang layu atau busuk akan memberikan rasa pahit dan mengurangi cita rasa keseluruhan sambal.

Kemudian, bahan lain seperti bawang merah dan bawang putih yang segar dan berkualitas akan menghasilkan aroma yang lebih harum dan rasa yang lebih tajam. Di mana, bawang yang sudah bertunas atau busuk bisa mengurangi kualitas rasa sambal.

Di sisi lain, bahan-bahan yang lebih lembut dan mudah dihaluskan secara langsung membuat tekstur menjadi lebih baik.

Hal ini juga berhubungan dengan umur simpan sambal yang lebih lama. Di mana, sambal yang terbuat dari bahan-bahan segar dan berkualitas cenderung lebih tahan lama dibandingkan sambal yang terbuat dari bahan-bahan yang sudah layu.

Selain dari cita rasa dan teksturnya, bahan-bahan segar juga mengandung lebih banyak vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya dibandingkan dengan bahan yang sudah tidak segar.

Dalam memilih cabai, pilihlah cabai yang warnanya masih cerah, kulitnya mulus, dan tidak ada bagian yang busuk. Sedangkan dalam memilih bawang, pilihlah bawang yang keras, kulitnya mengkilat, dan tidak ada tunas.

2. Cara Pengolahan

Tentukan terlebih dahulu tingkat kepedasan sambal yang ingin dibuat. Jika perlu, gunakan pula bahan tambahan untuk membuat sambal bawang lainnya.

Saat penggorengan goreng cabai dan bawang hingga setengah matang untuk membuat aroma dan rasa sambal lebih keluar. Jangan lupa untuk menggunakan minyak yang benar-benar panas saat menggoreng agar sambal dapat merata dan tidak langu.

Bahan yang segar memang lebih mudah diulek dan teksturnya lebih baik. Akan tetapi, tingkat kekasaran sambal bisa disesuaikan dengan selera.

Jika sambal bawang yang disukai lebih bertekstur, maka ulek semua bahan sedikit kasar. Namun, jika lebih menyukai sambal yang lebih halus, penghalusan bahan bisa dilakukan menggunakan blender.

Penambahan bahan tambahan pun bisa disesuaikan dengan selera. Misalnya, terasi, bumbu penyedap, atau gula dan garam.

Setelah dihaluskan, tumis sambal bawang sebentar dengan minyak panas agar lebih harum dan matang sempurna. Pastikan menggunakan api kecil saat menumis agar sambal tidak gosong.

3. Alat yang Digunakan

Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa pilihan alat yang tepat akan sangat mempengaruhi tekstur dan rasa sambal bawang. Umumnya, ada dua alat yang sering digunakan untuk membuat sambal bawang. Yaitu cobek atau ulekan dan blender.

Jika menggunakan cobek untuk membuat sambal bawang, pilihlah ukuran yang sesuai dengan kebutuhan, pilih bentuk yang paling nyaman untuk digunakan, dan pastikan permukaan cobek cukup rata dan tidak ada retakan.

Tapi, jika saat membuat sambal bawang lebih memilih menggunakan blender, sebaiknya pilih blender dengan pisau yang tajam dan kuat, tingkat kecepatan disesuaikan dengan tekstur yang diinginkan, dan sesuaikan kapasitas blender dengan jumlah sambal yang biasa dibuat.

4. Variasi dan Tingkat Kepedasan

Tidak hanya unik dan khas, sambal bawang memiliki beberapa variasi yang tingkat kepedasannya bisa disesuaikan dengan selera. Umumnya, sambal bawang memiliki lima variasi. Yaitu:

  1. Sambal bawang merah: Tambahkan sedikit terasi bakar untuk menambah rasa.
  2. Sambal bawang hijau: Tambahkan sedikit daun kemangi agar lebih harum.
  3. Sambal bawang terasi: Bakar terasi hingga matang sebelum dihaluskan agar tidak amis.
  4. Sambal bawang tomat: Tambahkan sedikit gula untuk menambah rasa manis.
  5. Sambal bawang asam manis: Tambahkan sedikit air untuk mengatur kekentalan sambal.

Sambal Bawang Diulek vs Diblender

Sambal Bawang Diulek vs Diblender

Pilihan antara sambal bawang diulek atau diblender tergantung pada selera masing-masing orang.

Sambal yang diulek lebih bertekstur, lebih kaya rasa, dan lebih beraroma. Namun, pengulekan sambal membutuhkan waktu lebih lama, tenaga lebih banyak, dan sulit untuk mendapatkan tekstur yang sangat halus.

Berbeda dengan sambal yang diblender, di mana prosesnya lebih cepat dan mudah, hasil lebih halus dan mudah diaduk dengan bahan lain, serta cocok untuk membuat sambal dalam jumlah banyak.

Walau demikian, sambal yang diblender biasanya memiliki rasa yang kurang alami dan aroma yang kurang terasa.

Sambal Bawang Monsera, Tinggal Suap Gak Perlu Ribet

Sambal Bawang Monsera, Tinggal Suap Gak Perlu Ribet

Gak perlu ribet dan tinggal suap saja kalau sudah mengenal Sambal Bawang Monsera. Sambal yang satu ini terbuat dari bahan berkualitas tinggi yang masih segar dengan pilihan tiga tingkat kepedasan. Yaitu, tingkat kepedasan level satu, lima, dan sepuluh.

Dengan demikian, sambal bawang Monsera bisa dinikmati oleh orang dengan tingkat toleransi kepedasan rendah hingga tinggi.

Tidak hanya hemat waktu dan tenaga, sambal bawang yang satu ini juga cocok jika dipadukan dengan berbagai lauk pauk khas Nusantara.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk order Sambal Bawang Monsera melalui tombol di bawah ini!

blank

Penutup

Itulah cara membuat sambal bawang pedas gurih ala rumahan, yang bisa lebih mudah dengan menggunakan Sambal Bawang Monsera. Jangan lupa untuk mencoba sensasi pedasnya dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.

Baca Juga

Top Artikel

Copy link