Article Blog Sambal sambal terasi monsera Tips Simpan Sambal Terasi

Tips Simpan Sambal Terasi Agar Tahan Lama dan Tetap Lezat

Tips Simpan Sambal Terasi – Sambal terasi merupakan bumbu khas Indonesia yang pedas dan beraroma udang, memang menjadi daya tarik tersendiri di meja makan.

Namun, seringkali sambal terasi menjadi cepat basi karena penyimpanannya yang kurang tepat.

Padahal, dengan metode penyimpanan yang tepat, sambal terasi bisa bertahan lebih lama tanpa mengurangi cita rasa khasnya.

So, mari simak artikel berikut ini untuk mendapatkan tips simpan sambal terasi agar tahan lama dan tetap lezat.

Tips Simpan Sambal Terasi

Menikmati sambal terasi yang lezat tentu lebih nikmat jika tetap segar dan tahan lama. Namun, tanpa penyimpanan yang tepat, sambal bisa cepat basi atau kehilangan cita rasanya. Agar sambal terasi tetap awet dan enak, ada beberapa tips sederhana yang bisa dicoba.

1. Pilih Wadah yang Tepat

Wadah yang ideal untuk menyimpan sambal terasi adalah wadah yang kedap udara. Karena wadah ini akan mencegah masuknya udara dan kelembaban yang bisa membuat sambal menjadi cepat basi.

Beberapa pilihan wadah yang bagus antara lain botol kaca dengan penutup rapat, kontainer plastik food grade dengan penutup kedap udara, atau toples kaca atau keramik dengan penutup karet yang rapat.

Pastikan wadah yang dipilih cukup bersih dan kering sebelum digunakan. Selain itu, pilih ukuran wadah yang sesuai dengan jumlah sambal agar tidak ada banyak ruang kosong yang terisi oleh udara.

Dengan menggunakan wadah yang tepat, aroma khas sambal terasi akan terjaga, warna sambal tidak mudah berubah, dan sambal akan lebih tahan lama.

2. Suhu Penyimpanan

Suhu penyimpanan yang paling baik untuk sambal terasi adalah suhu dingin. Karena suhu dingin akan memperlambat pertumbuhan bakteri dan oksidasi yang dapat merusak rasa dan tekstur sambal.

Sehingga, kulkas merupakan tempat yang paling cocok untuk menyimpan sambal terasi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Hindari menyimpan sambal terasi pada suhu ruang dalam waktu yang lama. Suhu ruang yang hangat akan mempercepat pertumbuhan bakteri dan membuat sambal menjadi cepat basi.

Dengan demikian, jika ingin menyimpan sambal terasi pada suhu ruang, sebaiknya konsumsi sambal dalam waktu yang singkat.

3. Porsi yang Tepat

Membagi sambal terasi menjadi porsi-porsi kecil saat disimpan adalah langkah yang bijak. Dengan membagi sambal menjadi porsi yang lebih kecil, Anda akan meminimalkan kontak sambal dengan udara, sehingga memperlambat proses oksidasi dan pertumbuhan bakteri.

Selain itu, jika Anda membekukan sebagian sambal, porsi kecil akan lebih mudah dicairkan sesuai kebutuhan. Saat membagi porsi, pertimbangkan beberapa hal, seperti frekuensi penggunaan, lama penyimpanan, dan jenis wadah penyimpanan.

4. Hindari Paparan Cahaya

Paparan cahaya dapat menyebabkan oksidasi pada bahan-bahan sambal, terutama pada minyak yang terkandung di dalamnya. Oksidasi ini akan membuat rasa dan aroma sambal menjadi tidak sedap.

Selain itu, paparan cahaya juga dapat memicu pertumbuhan bakteri tertentu, sehingga mempercepat proses pembusukan.

Dengan menghindari paparan cahaya, Anda dapat menjaga kualitas sambal terasi agar tetap segar dan nikmat lebih lama.

5. Tutup Kembali dengan Rapat

Menutup kembali sambal terasi dengan rapat setelah digunakan adalah langkah penting untuk menjaga kesegarannya.

Dengan menutup rapat wadah sambal, Anda akan meminimalisir kontak sambal dengan udara. Di mana, udara bisa mempercepat proses oksidasi dan membuat sambal lebih cepat basi.

Menutup rapat wadah sambal akan membantu menjaga kelembaban sambal, sehingga teksturnya tidak menjadi kering dan keras.

Selain itu, penutup sambal yang rapat akan mencegah masuknya serangga atau kontaminan lain yang dapat merusak kualitas sambal.

Lauk Pauk yang Cocok dengan Sambal Terasi

Sambal terasi merupakan jenis sambal yang cocok dipadukan dengan berbagai jenis lauk pauk sehari-hari. Perpaduan antara keduanya akan memberikan kelezatan tersendiri dan menggugah selera.

Adapun lauk pauk yang cocok dengan sambal terasi, misalnya:

1. Tahu dan tempe goreng: Tekstur renyah tahu dan tempe goreng sangat pas jika dipadukan dengan pedasnya sambal terasi.
2. Terong goreng: Terong goreng yang lembut di dalam, renyah di luar, sangat nikmat jika dicocol dengan sambal terasi.
3. Ikan bakar: Ikan tawar maupun laut, semuanya akan terasa semakin lezat jika disantap dengan sambal terasi.
4. Telur dadar: Telur dadar yang sederhana akan terasa lebih istimewa dan menggugah selera jika disantap dengan sambal terasi.
5. Sayur asem: Kuah asam segar dari sayur asem akan semakin nikmat jika disantap dengan nasi hangat dan sambal terasi.

Sambal Terasi Monsera, Lezat dan Mudah Disimpan

Kini tidak perlu lagi repot-repot membuat sambal terasi secara manual dan takut cepat basi. Karena sekarang sudah ada Sambal Terasi Monsera yang sedap dan nikmat.

Sambal Terasi Monsera terbuat dari bahan-bahan berkualitas pilihan yang masih segar dan menggunakan seni memasak tradisional khas Nusantara. Selain itu, sambal ini juga dikemas dalam wadah kedap udara, sehingga lebih awet dan tahan lama.

Dengan pilihan tingkat kepedasan level satu dan lima, sambal ini sangat cocok digunakan sebagai pendamping berbagai jenis lauk pauk ataupun campuran bumbu masakan.

Yuk order Sambal Terasi Monsera melalui tombol di bawah ini sekarang juga!

Penutup

Jadi, itulah tips simpan sambal terasi agar tahan lama dan tetap lezat. Jangan lupa untuk order ya, sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.